Acara diawali dengan sambutan dari panitia dan perwakilan relawan Bison Indonesia, yang menekankan pentingnya forum diskusi untuk mendengarkan aspirasi masyarakat secara langsung. Warga Desa Sentul menyambut baik sambutan tersebut, menganggapnya sebagai langkah positif untuk menjalin hubungan yang lebih erat antara calon pemimpin dan masyarakat.
Sesi utama dimulai pada pukul 20.45 WIB, dengan warga menyampaikan berbagai keluhan, terutama mengenai isu sampah di lingkungan mereka. Salah satu permasalahan utama yang diangkat adalah kurangnya fasilitas pembuangan sampah di wilayah padat penduduk, seperti di depan rumah-rumah warga. Mereka juga menyoroti minimnya tenaga kebersihan yang bertugas di lingkungan tersebut, yang membuat penanganan sampah di Desa Sentul kurang optimal.
Menanggapi aspirasi tersebut, Rahmat, perwakilan dari tim Bison Andra-Dimyati mengungkapkan bahwa pasangan calon memiliki visi dan program untuk mengatasi persoalan kebersihan lingkungan sebagai salah satu prioritas, terutama di area perdesaan yang sering kali luput dari perhatian. Mereka berjanji akan menyampaikan ke Andra Soni dan Dimyati untuk menyusun kebijakan yang lebih mendukung pengelolaan sampah serta meningkatkan ketersediaan pekerja kebersihan di tiap desa.
Setelah sesi diskusi, acara dilanjutkan dengan makan malam bersama. Warga merasa terkesan dengan suasana kekeluargaan yang tercipta, membuat interaksi antara relawan Bison dan masyarakat semakin hangat dan penuh keakraban. Momen ini menjadi ajang bagi warga untuk lebih mengenal sosok Andra-Dimyati, yang mereka anggap sebagai pemimpin yang dekat dengan rakyat.
Kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama, diikuti dengan program "Tebus Murah Beras" yang menjadi bagian dari acara malam tersebut. Program ini mendapat sambutan hangat, terutama dari warga yang mengapresiasi inisiatif untuk membantu kebutuhan sehari-hari.
Secara keseluruhan, kegiatan "Bincang-Bincang dan Galadiner Bersama Andra-Dimyati" di Desa Sentul berlangsung sukses dan penuh antusiasme. Warga berharap agar forum serupa terus diadakan di masa mendatang, sehingga aspirasi mereka bisa terus didengar dan ditindaklanjuti demi kemajuan bersama.
